Tender PENGAWASAN PEMBANGUNAN LEONING JALAN SUDIRMAN (LANJUTAN)

Kecamatan Sungai Apit - Siak (Kab.)

Kecamatan Sungai Apit - Siak (Kab.)
LPSE Kabupaten Siak
Tender PENGAWASAN PEMBANGUNAN LEONING JALAN SUDIRMAN (LANJUTAN) Kecamatan Sungai Apit - Siak (Kab.) LPSE Kabupaten Siak

LPSE Kabupaten Siak

Tender PENGAWASAN PEMBANGUNAN LEONING JALAN SUDIRMAN (LANJUTAN)

Nilai Pagu Paket PENGAWASAN PEMBANGUNAN LEONING JALAN SUDIRMAN (LANJUTAN)

PENGAWASAN PEMBANGUNAN LEONING JALAN SUDIRMAN (LANJUTAN)

PENGAWASAN PEMBANGUNAN LEONING JALAN SUDIRMAN (LANJUTAN)

PENGAWASAN PEMBANGUNAN LEONING JALAN SUDIRMAN (LANJUTAN)

PENGAWASAN PEMBANGUNAN LEONING JALAN SUDIRMAN (LANJUTAN)

PENGAWASAN PEMBANGUNAN LEONING JALAN SUDIRMAN (LANJUTAN)

PENGAWASAN PEMBANGUNAN LEONING JALAN SUDIRMAN (LANJUTAN)

Image Description

Syarat Tender Belum terpenuhi? Tenang, Kami bantu sampai bisa ikut tender, Mulai dari NIB, SKK Konstruksi, ISO, CSMS, SBU Konstruksi, SBU Non Konstruksi, Laporan Akuntan Publik, SBUJPTL, SIUJPTL, Sertifikat Kompetensi Ketenagalistrikan (SKTTK) ESDM dll

Hubungi tim kami segera, supaya tidak gagal tender karena ketinggalan jadwal lelang/tender.

Detail PENGAWASAN PEMBANGUNAN LEONING JALAN SUDIRMAN (LANJUTAN)

Unit

LPSE Kabupaten Siak

Pagu

Rp. 120.000.000,00 (120,0 Jt)

Metode

Seleksi - Prakualifikasi Dua File - Kualitas dan Biaya

Tanggal

23-Desember-2022 s/d 01-Pebruari-2023

Satuan Kerja

K/L/PD

Tender PENGAWASAN PEMBANGUNAN LEONING JALAN SUDIRMAN (LANJUTAN) Kecamatan Sungai Apit - Siak (Kab.) LPSE Kabupaten Siak

Lokasi Pekerjaan

Peta Kecamatan Sungai Apit - Siak (Kab.)

Tentang LPSE Kabupaten Siak

Kabupaten Siak adalah sebuah wilayah kabupaten di Provinsi Riau, Indonesia. Ibu kota Siak adalah Siak Sri Inderapura. Luas wilayah kabupaten Siak ini mencapai 8.556,09 km² dengan jumlah penduduk pertengahan tahun 2024 sebanyak 487.673 jiwa.

Sebelumnya kawasan ini merupakan bagian dari Kesultanan Siak Sri Inderapura. Di awal kemerdekaan Indonesia, Sultan Syarif Kasim II, merupakan Sultan Siak terakhir menyatakan kerajaannya bergabung dengan negara Republik Indonesia. Kemudian wilayah ini menjadi wilayah Kewedanan Siak di bawah Kabupaten Bengkalis yang kemudian berubah status menjadi Kecamatan Siak. Pada tahun 1999 berdasarkan UU No. 53 Tahun 1999, meningkat statusnya menjadi Kabupaten Siak dengan ibu kotanya Siak Sri Indrapura.

Secara geografis Kabupaten Siak terletak pada koordinat 10 16’ 30” — 00 20’ 49” Lintang Utara dan 100 54’ 21” 102° 10’ 59” Bujur Timur. Secara fisik geografls memiliki kawasan pesisir pantai yang berhampiran dengan sejumlah negara tetangga dan masuk kedalam daerah segitiga pertumbuhan (growth triangle) Indonesia–Malaysia–Singapura.

Bentang alam Kabupaten Siak sebagian besar terdiri dari dataran rendah di bagian Timur dan sebagian dataran tinggi di sebelah barat. Pada umumnya struktur tanah terdiri dan tanah podsolik merah kuning dan batuan dan alluvial serta tanah organosol dan gley humus dalam bentuk rawa-rawa atau tanah basah. Lahan semacam ini subur untuk pengembangan pertanian, perkebunan dan perikanan. Daerah mi beriklim tropis dengan suhu udara antara 25° -- 32° Celsius, dengan kelembaban dan curah hujan cukup tinggi.

Selain dikenal dengan Sungai Siak yang membelah wilayah Kabupaten Siak, daerah ini juga terdapat banyak tasik atau danau yang tersebar di beberapa wilayah kecamatan. Sungai Siak sendiri terkenal sebagai sungai terdalam di tanah air, sehingga memiliki nilai ekonomis yang tinggi, terutama sebagai sarana transportasi dan perhubungan. Namun potensi banjir diperkirakan juga terdapat pada daerah sepanjang Sungai Siak, karena morfologinya relatif datar.

Selain Sungai Siak, daerah ini juga dialiri sungai-sungai lain, yaitu: Sungai Mandau, Sungai Gasib, Sungai Apit, Sungai Tengah, Sungai Rawa, Sungai Buantan, Sungai Limau, dan Sungai Bayam. Sedangkan danau-danau yang tersebar di daerah ini adalah: Danau Ketialau, Danau Air Hitam, Danau Besi, Danau Tembatu Sonsang, Danau Pulau Besar, Danau Zamrud, Danau Pulau Bawah, Danau Pulau Atas dan Tasik Rawa.

Berdasarkan perhitungan sikius hidrologi, 15% surplus air dan curah hujan rata-rata bulanan menjadi aliran permukaan, maka memungkinkan terjadinya banjir musiman pada bulan-bulan basah. Dan analisis data curah hujan diketahui bahwa bulan basah berlangsung pada bulan Oktober hingga Desember, sedangkan bulan kering pada bulan Juni hingga Agustus. Distribusi curah hujan semakin meninggi ke arah Pegunungan Bukit Barisan di bagian barat wilayah Provinsi Riau.

Bupati Siak saat ini dijabat oleh Alfedri, didampingi wakil bupati Husni Merza. Alfredi dan Husni adalah pemenang pada pemilihan umum bupati Siak tahun 2020. Mereka dilantik oleh gubernur Riau, Syamsuar, pada 21 Juni 2021 di Balai Pelangi, kediaman gubernur Riau Kota Pekanbaru. Mereka akan menjabat untuk periode 2021-2026. Syamsuar sendiri merupakan mantan bupati Siak, periode 2011-2016 dan periode 2016-2019.

Kabupaten Siak memiliki 14 kecamatan, 9 kelurahan dan 122 desa. Luas wilayahnya mencapai 8.275,18 km² dan jumlah penduduk 415.128 jiwa (2017) dengan sebaran 50 jiwa/km².

Pada tahun 2000, penduduk Kabupaten Siak tercatat 238.786 ribu jiwa. Dalam waktu 5 tahun kemudian, penduduk Kabupaten Siak menjadi 309.845 jiwa (2005). Dari tahun 2010-2005 penduduk Kabupaten Siak menaik drastis sekitar 71.059 jiwa. Dan Hasil SP2010 penduduk Kabupaten Siak berkembang 377.200 jiwa. Dapat diketahui jika laju pertumbuhan penduduk Kabupaten Siak dari tahun 2000-2010 sekitar 4,29 persen/tahun. Penduduk aslinya terdiri dari suku Melayu, suku Sakai dan suku Akik.

Mayoritas penduduk Siak menganut agama Islam. Data dari Kementerian Dalam Negeri pertengahan tahun 2024, penduduk Siak yang menganut agama Islam sebanyak 81,80%. Sementara penduduk yang menganut agama Kekristenan sebanyak 17,22%, dengan rincian Protestan sebanyak 15,64% dan Katolik sebanyak 1,58%. Kemudian, penduduk yang menganut agama Buddha sebanyak 0,89%, dan selebihnya menganut agama Hindu, Konghucu serta penghayat kepercayaan.

Memiliki Sertifikat Badan Usaha (SBU) merupakan syarat utama untuk bisa ikut tender/lelang pemerintah!

Di tahun 2022, terjadi perubahan skema sertifikasi badan usaha di LPJK. Bersamaan dengan itu, keluar format baru SBU Jasa Konstruksi

Contoh Format SBU Jasa Konstruksi Baru 2022

Dengan dukungan team yang berpengalaman dalam pengurusan Sertifikat Badan Usaha (SBU), kami siap membantu Perusahaan Anda, sehingga Anda dapat mengikut tender pemerintah/swasta sesuai dengan jadwal lelang/tender yang ada.

Dapatkan Layanan Prioritas dengan menghubungi tim kami

Jika Anda ingin menyampaikan pertanyaan tentang perizinan dan pembuatan PT, saran atau komplain, jangan ragu untuk menghubungi kami. Kami akan sangat senang melayani permintaan Anda sesegera mungkin.

Bagaimana cara kami membantu Perusahaan Anda untuk memiliki SBU Jasa Konstruksi?

  • 01. Business Goal

    Ceritakan kepada kami, goal bisnis Anda.

    • Mau ambil kualifikasi kontraktor atau konsultan
    • Kapan akan mengikuti tender
    • Tender apa yang akan diikuti
  • 02. Review kebutuhan teknis

    • Data penjualan tahunan;
    • Data kemampuan keuangan/nilai aset;
    • Data ketersediaan Tenaga Kerja Konstruksi
    • Data kemampuan dalam menyediakan Peralatan konstruksi;
    • Data penerapan sistem manajemen anti penyuapan ISO 37001;
    • Data keanggotaan asosiasi BUJK yang terdaftar di LPJK.
  • 03. Tenaga Ahli & Peralatan

    Apakah sudah memiliki tenaga ahli dan peralatan pendukung konstruksi

    Kami dapat membantu proses SKK - Sertifikat Kompetensi Kerja Konstruksi dan pemenuhan Peralatan

    Termasuk Ijin Operator (SIO) dan Ijin Alatnya (SIA)

  • 04. Proses SBU

    SBU Jasa Konstruksi ini dikeluarkan oleh LSBU atau Lembaga Sertifikat Badan Usaha yang di Akreditasi oleh LPJK PUPR

    • BUJK Nasional
    • BUJK PMA
    • BUJK Asing

    Selama Proses SBU, Anda dapat melakukan pengecekan realtime di website Duniatender.com Cek Proses SBU

  • 05. Perusahaan Anda siap ikut tender

    Selamat! Perusahaan Anda sudah bisa berbisnis dengan tenang

    Cek Tender Sekarang!
Image Description

Pengumuman Lelang Tender PENGAWASAN PEMBANGUNAN LEONING JALAN SUDIRMAN (LANJUTAN)

Sumber